Home / News / Pendidikan

Kamis, 9 Februari 2023 - 23:17 WIB

Rumah Desain Kemasan ITS, Solusi Masalah Kemasan UMKM

Ketua Program ITS Packaging Design House Sayatman SSn MSi memaparkan program rumah desain kemasan pada peringatan Dies Natalis ke-5 Departemen Desain Komunikasi Visual  ITS (Foto: Humas ITS)

Ketua Program ITS Packaging Design House Sayatman SSn MSi memaparkan program rumah desain kemasan pada peringatan Dies Natalis ke-5 Departemen Desain Komunikasi Visual ITS (Foto: Humas ITS)

iBenews.id – Melancarkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan hal yang penting untuk meningkatkan roda perekonomian. Namun tidak jarang beberapa UMKM kesulitan dalam mengembangkan pemasarannya karena branding ataupun kemasan produk yang tidak menarik. Melihat hal tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) meluncurkan Packaging Design House atau Rumah Desain Kemasan untuk memenuhi kebutuhan branding kemasan UMKM yang dilaksanakan di Gedung Research Center ITS, Rabu (8/2).

Ketua Program ITS Packaging Design House Sayatman SSn Msi menjelaskan, misinya adalah menyediakan pelayanan pengembangan desain kemasan dan branding untuk UMKM atau bahkan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan nilai jual produk, sehingga mampu mengembangkan usaha dari para pelaku UMKM atau IKM.

Sayatman mengungkapkan bahwa layanan ITS Packaging Design House tidak hanya pada pembuatan kemasan, namun juga mengadakan program pelatihan dan pendampingan UMKM. Ke depannya, ITS Packaging Design House juga akan menyiapkan alat atau mesin yang dapat memproduksi kemasan dalam skala produksi UMKM. “Dengan itu, UMKM dapat melihat hasil produk kemasan kami,” tutur Sayatman.

Dosen Departemen Desain Komunikasi Visual (DKV) tersebut mengungkapkan, program ini sendiri bisa dikatakan sebagai bentuk lanjutan dari program Kuliah Kerja Nyata Pengabdian kepada Masyarakat (KKN Abmas) 1.000 Desain Kemasan yang sudah diluncurkan tahun lalu. Meskipun saat itu hanya membantu UMKM yang terafiliasi dengan program Packaging Design House (OPOP), Sayatman melihat masih banyak UMKM terutama di Jatim yang memerlukan bantuan pengembangan kemasan.

Pelaku UMKM yang tertarik untuk menggunakan layanan ITS Packaging Design House dapat mengunjungi website dan menghubungi media sosial program ini. Sayatman memastikan bahwa layanan ITS Packaging Design House ini ramah kantong sesuai dengan kondisi usaha masyarakat tersebut. “Dengan begitu, pelaku UMKM tidak perlu khawatir dengan biaya yang mahal sehingga bisa memperlambat usaha mereka,” tegasnya.

Sayatman menilai, KKN 1.000 Desain Kemasan dapat dikatakan pilot program untuk ITS Design Packaging House sehingga program ini sudah mempunyai pangsa pasar. Namun ke depannya, ITS Packaging Design House tidak terbatas hanya pada UMKM yang terafiliasi OPOP, tetapi juga bersedia untuk melayani seluruh UMKM dari seluruh Indonesia

Launching program ini merupakan rangkaian dari puncak peringatan Dies Natalis ke-5 atau Lustrum I Departemen DKV ITS. Peringatan ini pun dimeriahkan dengan serangkaian acara talkshow, seminar, dan lain-lain yang terkait dengan pengembangan ilmu desain komunikasi visual. Saat menyampaikan sambutannya, Sayatman menambahkan bahwa ITS Packaging Design House juga berencana menjadi salah satu flagship ITS. “ Harapannya dapat menjadi kebanggaan ITS dalam membantu usaha masyarakat,” tandas Sayatman optimistis. (iB-1)

Share :

Baca Juga

HEADLINE

Kemenparekraf Apresiasi Penyelenggaraan ITLS Awards 2024 di Bali

HEADLINE

Manggarai Barat Masuk Tingkat Kerawanan Sedang saat Pilkada Serentak 2024

HEADLINE

Menparekraf Sebut Ekonomi Kreatif Sebagai Masa Depan Indonesia

HEADLINE

Sandiaga Uno Tindak Tegas Soal Praktik Pungli di Pulau Kanawa Labuan Bajo

Nasional

AMDK Diduga Tak Steril dan Belum Kantongi Izin BPOM Beredar Di Tangerang Selatan

LABUAN BAJO

Bule Borong Produk UMKM saat Festival Golo Koe Labuan Bajo di Manggarai Barat, NTT

HEADLINE

Dorong Peningkatan Kunjungan Wisman, BPOLBF Kenalkan Labuan Bajo ke Turis Australia Melalui Famtrip

HEADLINE

Rizki Juniansyah Sumbang Emas Olimpiade Paris 2024, Pecahkan Rekor Angkat Besi