Beritalabuanbajo.com – Spot wisata Puncak Waringin di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah dibuka untuk umum sejak Selasa 28 Agustus 2023 kemarin.
Spot wisata yang diresmikan Presiden Jokowi pada Oktober 2021 ini sepenuhnya akan dikelola Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kepala Dinas Pariwisata Manggarai Barat Pius Baut mengatakan, spot terbaik menikmati sunset yang dibangun pemerintah pusat itu dibuka setiap hari mulai pukul 08.00-18.00 Wita.
“Wisatawan bisa masuk dan menikmati sunset di Puncak Waringin,” ujar Pius saat ditemui kemarin.
Ia mengatakan, wisatawan yang masuk ke Puncak Waringin akan dipungut uang retribusi masuk. Adapun retribusi masuk untuk wisatawan mancanegara, nusantara, dan lokal berbeda-beda.
“Mancanegara Rp 50 ribu, Nusantara Rp 20 ribu, dan lokal 10 ribu,” jelas Pius.
Puncak Waringin merupakan salah satu spot wisata yang berada di tengah Kota Labuan Bajo, sejak diresmikan Presiden Jokowi Oktober 2021 lalu, spot wisata ini belum pernah dibuka untuk umum.
Gedung utama Puncak Waringin dibangun dengan arsitektur bergaya rumah adat Manggarai. Bangunan dengan atap berbentuk kerucut ini dilengkapi dengan viewing deck yang juga dapat digunakan untuk melihat pemandangan.
Di Puncak Waringin, wisatawan bisa melihat Kota Labuan Bajo atau berfoto dengan latar perairan laut dan kapal pinisi. Adapula pemandangan indah dari gugusan pulau-pulau kecil di tengah laut yang membuat wisatawan bisa betah berada di Puncak Waringin.
Wisatawan juga bisa menikmati keindahan Waterfront Marina, yang berada di bibir perairan laut Labuan Bajo. Pada malam hari, pemandangannya tak kalah cantik, dengan sorotan cahaya lampu dari kapal-kapal wisata. (*Red/BR).
