Home / News / Pendidikan

Senin, 8 Agustus 2022 - 06:54 WIB

Peduli Kesejahteraan Ojol Perempuan, PKM Unair Gelar Pelatihan Kewirausahaan

Peduli Kesejahteraan Ojol Perempuan, PKM Unair Gelar Pelatihan Kewirausahaan

Peduli Kesejahteraan Ojol Perempuan, PKM Unair Gelar Pelatihan Kewirausahaan

iBenews.id – Saat ini, makin banyak perempuan yang memutuskan bekerja sebagai driver ojek online untuk memperoleh penghasilan dalam rangka memenuhi kebutuhan keluarga padahal disisi lain resiko menyertai pekerjaan mereka seperti : keterbatasan fisik, tuntutan pekerjaan hingga larut malam dan resiko keamanan di jalan raya . Diantara para pahlawan keluarga tersebut ada yang memerlukan perhatian ekstra karena motivasi untuk bekerja sebagai tersebut didorong keinginan kuat untuk memenuhi kebutuhan hidup karena memiliki tanggungan anak yang menyandang disabilitas dan berkebutuhan khusus, atau mereka tergolong pada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di Kota Surabaya.

Berdasar hal tersebut diatas Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Program Doktor Pengembangan Sumber Daya Manusia Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga pada hari Sabtu 6 Agustus 2022 bertempat di Unair Kampus B mengadakan Pelatihan Kewirausahaan berupa Cooking Class membuat bakso dengan bahan dasar Tewel (Nangka Muda) yang diikuti oleh 25 perempuan yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online di kota Surabaya.

Kegiatan tersebut bagian dari Pengabdian Kepada Masyarakat yang bertema Kewirausahaan bagi perempuan pengemudi ojek online di Kota Surabaya Untuk Menjadi Pribadi Yang Tangguh dan Mandiri bertujuan untuk mendukung SDG’s no 5 tentang Kesetaraan Gender, juga bermaksud untuk mendukung SDG’s no 8 yang berusaha meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh serta pekerjaan yang layak untuk semua.

Inisiator Tim PKM Program Doktor Pengembangan Sumber Daya Manusia ,Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga yang beranggotakan Prof.Dr. Fendy Suhariadi, MT, Psikolog, Dr. Nuri Herachwati,MSi, MSc, dan Dr. Tri Siwi Agustina,SE, MSi dengan melibatkan 4 mahasiswa baik dari program Doktor dan Magister Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) sedangkan pelatihan pembuatan Bakso Tewel dibimbing oleh Chef Andi Indarto. Menurut Ketua Tim Pelaksana kegiatan ini, Dr. Siwi menjelaskan bahwa pelatihan ini tidak satu – satunya kegiatan yang membekali mereka untuk berwirausaha, karena akan diikuti pelatihan foto produk menggunakan smartphone serta Dasar- Dasar Digital Marketing yang akan diberikan oleh Himpunan Mahasiswa Pascasarjana dan Think Indonesia. Tak hanya itu juga aka nada penyuluhan tentang menjadi pribadi yang tangguh dan mandiri yang akan disampaikan oleh Prof. Fendy Suhariadi. MT, Psikolog di hari Jum’at 12 Agustus 2022.

Berkolaborasi dengan Koperasi Srikandi Roda Jatim didukung produsen saus ,kecap dan dan minyak goreng, cooking class produksi Bakso Tewel (Sotel) bertujuan untuk menambah pengetahuan dan keterampilan para pengemudi ojol perempuan terkait peluang usaha dari bahan pangan lokal yang mudah didapat, harga terjangkau dan bergizi tinggi. Oleh karena itu dipilih buah nangka muda atau Tewel yang selama ini diolah menjadi sayur lodeh, gudeg atau gulai nangka pada masakan Padang. Selain itu tewel diyakini memiliki khasiat bagi kesehatan seperti membantu menurunkan berat badan, mengatasi diabetes, menurunkan kolesterol hingga mencegah kanker usus. Dengan diolah sebagai bakso maka jangkauan dari produk ini akan lebih luas, karena dapat dinikmati tidak hanya oleh orang dewasa namun juga anak-anak.

Tidak hanya itu, peserta juga dilatih untuk membuat olahan Bakso Tewel menjadi berbagai resep yakni Bakso Goreng dan Meatball Teriyaki. Agar peserta dapat menghitung laba dari peluang usaha Bakso Tewel ini, maka peserta juga dilatih menghitung HPP dan Harga Jual Bakso Tewel Kuah, Bakso Goreng dan Meatball Teriyaki.

Para ojol perempuan nampak antusias dan menyambut positif pelatihan bakso Tewel ini, hal itu terlihat dari pertanyaan – pertanyaan yang diajukan selama praktika memproses Bakso Tewel. Salah seorang ojol, yaitu Jo Jenny mengungkapkan rasa senangnya mendapatkan pelatihan dan tidak menyangka sebelumnya bahwa buah tewel yang selama ini hanya diolah sebagai sayur dapat dibuat bahan bakso. Mereka berharap kegiatan ini tidak berhenti sampai disini tetapi dapat terus berlanjut dengan memberikan pelatihan variasi pengolahan produk yang murah dan mudah didapat lainnya namun bernilai jual tinggi sehingga dapat menghasilkan pendapatan dan meningkatan kesejahteraan bagi mereka dan di jangka panjangnya dapat tetap bekerja sekalipun dari rumah saja. (iB-1)

Share :

Baca Juga

HEADLINE

Menparekraf Sebut Ekonomi Kreatif Sebagai Masa Depan Indonesia

HEADLINE

Sandiaga Uno Tindak Tegas Soal Praktik Pungli di Pulau Kanawa Labuan Bajo

Nasional

AMDK Diduga Tak Steril dan Belum Kantongi Izin BPOM Beredar Di Tangerang Selatan

LABUAN BAJO

Bule Borong Produk UMKM saat Festival Golo Koe Labuan Bajo di Manggarai Barat, NTT

HEADLINE

Dorong Peningkatan Kunjungan Wisman, BPOLBF Kenalkan Labuan Bajo ke Turis Australia Melalui Famtrip

HEADLINE

Rizki Juniansyah Sumbang Emas Olimpiade Paris 2024, Pecahkan Rekor Angkat Besi

HEADLINE

Wujudkan Perjanjian Kerja Sama Kementerian ATR/BPN-Polri, Menteri AHY & Kapolri Sepakat Cegah Masyarakat Jadi Korban Konflik Pertanahan

HEADLINE

Pemerintah Rencana Bentuk Satgas Tangani Kasus Kecelakaan Kapal di Labuan Bajo