BERITALABUANBAJO.COM,- Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) tak hanya memiliki Taman Nasional Komodo yang sudah tersohor.
Di dalam Kota Labuan Bajo juga tersedia sejumlah spot wisata menarik, salah satunya Waterfront City Marina Labuan Bajo.
Waterfront City atau diresmikan Presiden Joko Widodo pada Juli 2022. Kawasan wisata ini menjadi ikon baru pariwisata Labuan Bajo yang dibangun di tepi pantai Kota Labuan Bajo, kini menjadi lokasi favorit bagi warga dan wisatawan untuk menikmati akhir pekan.
Penataan kawasan tersebut merupakan upaya pemerintah mengubah wajah Labuan Bajo yang telah ditetapkan sebagai destinasi wisata super prioritas, serta berskala internasional yang lebih aman, nyaman dan berkualitas.
Terletak di pusat kota atau sering disebut titik nol Kota Labuan Bajo, Waterfront Marina kini telah disulap menjadi ruang terbuka publik yang dapat mengakomodasi wisatawan dan masyarakat setempat untuk berkesenian, berbudaya, menyalurkan hobi dan berinteraksi disana.
Saat sore menjelang malam hari tempat ini ramai dikunjungi. Di sana, para pengunjung bebas memilih tempat duduk pada lima zona tribun yang telah dibangun.
Pada setiap tribun Waterfront juga terdapat lampu penerang yang dipasang memanjang di bawah lapisan beton.
Hal ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk berfoto, dengan latar belakang cahaya lampu dari puluhan kapal phinisi yang sedang berlabuh.
Selain disuguhkan dengan indahnya landscape, pengunjung juga bisa menikmati kopi khas Manggarai dan aneka jajanan yang dijual para pedagang di sana sembari bercengkrama bersama keluarga, kerabat maupun pasangan.
Selain itu, Waterfront Marina memiliki lapangan yang sangat luas sehingga aman untuk dijadikan tempat bermain anak dan juga bersantai.
Pada beberapa titik juga terdapat tempat charger Handphone (HP) dari pemanfaatan panel surya, yang tentunya membuat para pengunjung tak perlu khawatir jika kehabisan baterai HP.
Sandra, salah satu wisatawan asal Surabaya Jawa Timur mengaku takjub dengan Waterfront Marina Labuan Bajo. Sejak pertama kali melihat lewat tayangan di Youtube, ia sempat tidak percaya bahwa tempat itu berada di Indonesia.
“Waktu itu nonton di youtube waktu Pak Jokowi datang resmikan, awalnya ngak percaya tetapi ketika datang ke Labuan Bajo memang tempat ini sangat indah, ” ungkapnya kemarin.
Sandra yang baru pertama kali datang Labuan Bajo berharap, lokasi tersebut dapat dirawat dengan baik, sebab saat ini Labuan Bajo tengah menjadi sorotan dunia pasca sukses menyelenggarakan event KTT ASEAN.
“Harapannya semua yang sudah dibangun ini kita jaga bersama sebagai cermin dari Indonesia kepada tamu-tamu internasional dan tentunya turis mancanegara,” ucapnya.
Simin Mami, salah satu wisatawan lokal mengatakan kawasan Waterfront Marina kini menjadi lokasi favoritnya untuk menikmati akhir pekan.
“Setiap malam minggu pasti kesini karena disini sangat nyaman dan ramai, selain bisa nongkrong kita juga bisa cuci mata,” kata Simin.
Sebagai warga asli Labuan Bajo, ia berharap kawasan tersebut dapat dijaga dan dirawat oleh siapa saja yang berkunjung kesana mulai dari hal-hal kecil yakni tidak membuang sampah sembarangan.
“Dengan tidak membuang sampah sembarangan, kita sudah menjaga tempat ini agar selalu indah baik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara, ” pungkasnya. (*EB)